SATU SAJA LHO....

Kisah masuknya bangsa Israel ke negeri Kanaan emang luar biasa dahsyat!

Adalah seorang wanita sundal bernama Rahab. Ia tinggal di Kanaan dan merupakan salah satu dari bangsa yang akan diserahkan Tuhan ke dalam tangan Israel.  Namun, kenyataannya Rahab dan keluarganya merupakan perkecualian. Mereka aman! Mengapa?

Ketika dua orang pengintai Israel datang ke Kanaan, Raja segera tahu akan keberadaan pengintai-pengintai ini dan segera mencari mereka untuk menangkap mereka. Ternyata maksud orang Israel uda ketahuan. Orang-orang Kanaan sudah mendengar bagaimana kedahsyatan bangsa Israel mengalahkan musuh-musuhnya selama 40 tahun perjalanan mereka di padang gurun. Terang aja bangsa Kanaan gentar donk!

Walaupun 40 tahun telah berlalu, gak ada yang melupakan kedahsyatan Bangsa Israel yang keluar dari tanah Mesir dengan membelah Laut Merah. Ditambah lagi dengan kemenangan-kemenangan mereka atas bangsa-bangsa lain, yaitu Sihon dan Og. Bangsa Kanaan ketar-ketir! Padahal mereka adalah bangsa Kanaan yang notabene badannya gede-gede dan hidup dalam kemakmuran serta kekayaan. Memang aneh... 

Di sinilah hadir Rahab. Seorang perempuan sundal Kanaan. Ia menyembunyikan kedua pengintai tersebut dari kejaran raja Kanaan. Semua Ia lakukan semata-mata karena PERCAYA akan keberadaan Allah Israel. Rahab tahu bahwa Tuhan akan menyerahkan bangsanya ke dalam tangan bangsa Israel. (Yosua 2:10)

Rahab kemudian meminta agar ia dan seluruh keluarga serta isi rumahnya DISELAMATKAN ketika bangsa Israel diberikan Tanah Kanaan oleh Tuhan nantinya. Padahal, blom tentu keluaganya tahu tentang Bangsa Israel. Belum tentu mereka juga percaya kepada Tuhan, Allah Israel. Bahkan, belum tentu keluarganya juga sayang sama Rahab mengingat status pekerjaannya yang kurang keren. Namun, karena kepercayaan Rahab akan TUHAN serta kerelaannya, maka RAHAB DAN KELUARGANYA BESERTA SEISI RUMAHNYA DISELAMATKAN. Karena satu orang saja, seluruh isi rumah diselamatkan. (Yosua 2:14,18-19)

Begitu juga dengan kita. Apakah kita rindu seisi rumah kita juga diselamatkan? Apakah kita rindu? Mulailah dengan belajar percaya sepenuhnya kepada Tuhan. Jangan pedulikan latar belakang hidup kita yang suram atau yang penuh dosa. Jangan jadikan dosa intimidasi hidup dan menjadikan kita minder. Hat-hati lho... Malah itu yang dipake iblis biar kita ga dket ma Tuhan.

Mari keluar dari kebiasaan-kebiasaan lama kita, dari dosa-dosa kita. Tumbuhkan iman dan percaya kita kepada Tuhan. Mulailah berdoa bagi seluruh isi keluargamu dan seisi rumahmu. Berdoa bagi lingkungan sekitarmu. Perkenalkan Allah kepada mereka melalui tingkah laku dan perbuatanmu. Percayalah bahwa Allah akan menyelamatkan mereka semua. Tuhan ga minta karena 4 orang percaya maka seluruh isi rumah akan diselamatkan. TUHAN CUMA MINTA SATU ORANG SAJA. Hanya satu saja. Satu jiwa yang nantinya akan membawa seisi rumahnya untuk semakin dekat pada Tuhan. Mari ambil posisi itu. Jadikan diri kita alat untuk kemuliaan Allah semata. Amin.

SMANGAT!

GBU

(I post it on Friday, April 3, 2009 at 6:20 pm)